Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Yakinkan Aku



Dia bercerita padaku bahwa tadi malam dia memimpikan aku, lalu ia bertanya padaku “apakah kau , pernah memimpikanku?”.
Aku pun menjawab,” bermimpi tentangmu, tentu sering sekali.”
Dia Tanya,”mimpi yang seperti apa?”
Aku pun hanya menjawab “ untuk apa aku bermimpi tentangmu  jika nyata lebih indah?”
“Seberapa nyata hadirku yang kau rasa,” tanyanya.
“Hadirmu selalu terasa tiap kali ku bernafas, sesak memang tapi aku suka.”
“Tunggu dulu , apa aku membuatmu sesak? Apakah aku bisa membuatmu mati?”
“hampir saja aku mati setiap kali aku memikirkanmu, sedang apa kau, dimana kau dan bersama siapa kau? Ahh pikiran itu selalu mengganggu.”
“tak usah cemas. . bersama siapapun aku, dimanapun aku, aku takkan pernah menduakan orang yang tulus kepadaku. . aku hanya sedang bekerja mencari jalan untuk masa depan.”
“ aku percaya kau kekasihku, tpi aku semakin gila setiap kau tiba-tiba menghilang tak member kabar, apa aku tak penting bagimu?”
“bukan begitu, ketika aku pergipun aku juga membawa hatimu di sini, kau bisa merubahku menjadi orang yang mengerti dan sabar dan ketulusanmu itu yang mmbuatku tak bisa berkutik selain hanya padamu.”
“sayang hampir saja aku terbuai mendengar kata-katamu, rangkul dan peluk aku segera ! aku ingin merasakan kehangatanmu karena hati ini semakin beu oleh amarahku.”
“pergilah ke dapur dulu, meluk kompor dulu saja yaa, hehe. Kamu tak jadi terbuai ya berarti, wah sayang sekali.”
“haha. . kampreett. Kau penipu ulung sayang, aku tahu setiap wanita kau perlakukan sama.”
“perlakukan sama gimana? Kan aku bukan orang yang ingin menyakiti wanita, aku tak mau melihat yang seperti ibuku rasakan kepada orang lain lagi, cukup untuk pelajaran buatku menjadi seorang laki-laki sejati.”
“berarti aku tak istimewa untukmu?”
“ bukan begitu, aku hanya berbuat baik saja kepada semua orang, tapi aikap khususku hanya untuk kamu.”
“ohhh, my god”

Posting Komentar untuk "Yakinkan Aku"